Senin, 11 April 2016

Keluargaku, Bisakah Kita Berkumpul Kembali Disurga?

Setiap orang tentu menginginkan bisa berkumpul bersama orang-orang yang dicintainya di dalam Surga atau Jannah. Kita semua tentu mengharapkannya dan pada kesempatakan ini akan dibahas Tips agar kumpul bersama keluarga di Surga. Bisa kita bayangkan betapa bahagia kita berkumpul bersama kedua orang tua di dunia ini, dan kebahagiaan itu akan semakin lengkap apabila kita dapat berkumpul dengan mereka juga di Surga kelak. Itulah kebahagiaan dunia dan akhirat yang kita minta kepada Allah Subhanahuwata’ala setiap pagi dan petang, di setiap kali usai shalat.



“Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa naar.” (QS. Al-Baqarah: 201).

Keinginan itu bukanlah suatu perkara yang mustahil, Allah Subhanahuwata’ala telah berfirman dalam kitab-Nya, yang artinya:

“Dan orang-orang yang beriman, dan yang anak cucu mereka mengikuti mereka dalam keimanan, Kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka, dan Kami tiada mengurangi sedikitpun dari pahala amal mereka. Tiap-tiap manusia terikat dengan apa yang dikerjakannya.” (QS. Ath-Thuur: 21)

Dalam ayat ini Allah Subhanahuwata’ala mengabarkan tentang karunia, anugerah dan kasih sayang-Nya kepada semua makhluk-Nya, bahwa orang-orang mukmin akan dipertemukan dengan orang tua mereka yang mukmin di Jannah kelak. Agar orang tua mereka merasa bahagia dan senang dengan kehadiran anak-anaknya di sisi mereka. Mereka akan dikumpulkan dengan cara yang paling baik, dimana yang kurang amalnya diantara mereka akan ditutupi dan disempurnakan dengan yang sempurna amalnya. Allah Subhanahuwata’ala berfirman: “Kami hubungkan anak cucu mereka dengan mereka, dan Kami tiada mengurangi sedikitpun dari pahala amal mereka.”

Demikianlah karunia Allah Subhanahuwata’ala
yang dilimpahkan kepada anak keturunan karena berkah dari amal shalih orang tua mereka dan karunia yang Allah berikan kepada para orang tua disebabkan berkah doa anak keturunan mereka. Rasulullah Salallahu ‘Alahi Wasallam bersabda, yang artinya :
”Sesungguhnya seorang lelaki terangkat derajatnya di Jannah, ia berkata: “Darimanakah ni kuperoleh?” Dikatakan kepadanya: “Dari istighfar anakmu untuk dirimu.”
taman bunga indah

Dan sabda Nabi  Salallahu ‘Alahi Wasallam, yang artinya :
“Apabila seorang anak Adam mati, terputuslah seluruh amalnya kecuali dari tiga perkara : Shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat atau anak shalih yang selalu mendoakannya.”

Dalam sebuah hadits Rasulullah Salallahu ‘Alahi Wasallam bersabda :
“Akan dikatakan kepada golongan anak-anak di hari kiamat kelak: “Masuklah kalian ke dalam Jannah!” Maka mereka mengatakan: “Ya Rabbi, kami tidak mau sehingga bapak ibu kami masuk Jannah bersama kami.” Merekapun datang, Allah ‘Aza wajalla berkata kepada mereka: “Mengapa Aku lihat kalian cemberut? Masuklah kalian ke dalam Jannah.” Mereka menjawab: “Ya Rabbi, kami tidak mau sehingga bapak ibu kami masuk Jannah bersama kami.” Maka Allah pun berkata: “Masuklah kalian bersama bapak ibu kalian ke dalam Jannah.”

Subhaanallah,begitulah kegigihan anak-anak yang mati sebelum baligh itu meminta kepada Allah ‘Aja wajalla agar kedua orang tua mereka yang mukmin masuk Jannah bersama mereka!
Apakah kita enggan dan berat meminta hal itu kepada Allah Subhanahuwata’ala selagi Allah masih memberi kita kesempatan untuk memanjatkan doa. Meminta kepada-Nya agar kita dikumpulkan bersama ibu bapak kita di dalam Jannah, memohon ampunan bagi keduanya agar derajat mereka terangkat di Jannah. Semoga kita semua termasuk orang-orang yang berbakti kepada kedua orang tua kita sehingga dapat berkumpul bersama mereka di surga kelak.
wallohua’lam.




Sumber : berbaktikepadaorangtua_com

Baca Juga

Keluargaku, Bisakah Kita Berkumpul Kembali Disurga?
4/ 5
Oleh
Tampilkan Komentar
Sembunyikan