al - hamdulillah, seluruh puji kepunyaan allah, rabb semesta alam. shalawat dan juga salam atas rasulillah –shallallahu alaihi wasallam - , keluarga dan juga para teman - temannya.
salah satu ushul (pokok) iman merupakan beriman kepada para malaikat dan juga meyakini keberadaan mereka bagaikan hamba allah yang dimuliakan. mereka diciptakan dari sinar. dan juga tidak diciptakan kecuali buat beribadah kepada allah dan juga melakukan seluruh perintah - nya.
لا يَعصُونَ اللهَ ما أَمَرَهم ويَفْعَلُونَ ما يُؤْمَرُون
“yang tidak mendurhakai allah terhadap apa yang diperintahkan - nya kepada mereka dan juga senantiasa mengerjakan apa yang diperintahkan. ” (qs. al - tahrim: 6)
di antara mereka terdapat yang tetap menyembah allah subhanahu wa taala, taat kepada - nya dan juga bertasbih kepada - nya.
وَمَنْ عِنْدَهُ لَا يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِهِ وَلَا يَسْتَحْسِرُونَ يُسَبِّحُونَ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ لَا يَفْتُرُونَ
“dan malaikat - malaikat yang di sisi - nya, mereka tiada memiliki kerasa angkuh buat menyembah - nya dan juga tiada (pula) terasa lelah. mereka senantiasa bertasbih malam dan juga siang tiada henti - hentinya. ” (qs. al - anbiya’: 19)
bagaikan makhluk yang amat taat kepada allah, para malaikat amat cinta kepada manusia - manusia yang taat. mereka amat bergairah menyongsong orang - orang beriman dikala kematiannya dengan laporan gembira buat mereka.
الَّذِينَ تَتَوَفَّاهُمُ المَلَائِكَةُ طَيِّبِينَ يَقُولُونَ سَلَامٌ عَلَيْكُمُ ادْخُلُوا الجَنَّةَ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
“ (ialah) orang - orang yang diwafatkan dalam kondisi baik oleh para malaikat dengan berkata (kepada mereka) : " salaamunalaikum, masuklah kalian ke dalam surga itu diakibatkan apa yang telah kalian kerjakan ". ” (qs. al - nahl: 32)
para malaikat pula gemar memintakan ampunan kepada hamba - hamba beriman dan juga banyak beramal shalih; dan mendoakan kebaikan buat mereka.
الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آَمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِرَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدْتَهُمْ وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آَبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ وَقِهِمُ السَّيِّئَاتِ وَمَنْ تَقِ السَّيِّئَاتِ يَوْمَئِذٍ فَقَدْ رَحِمْتَهُ وَذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
“ (malaikat - malaikat) yang memikul arasy dan juga malaikat yang berposisi di sekelilingnya bertasbih menyanjung tuhannya dan juga mereka beriman kepada - nya dan memintakan ampun untuk orang - orang yang beriman (seraya mengucapkan) : " ya tuhan kami, rahmat dan juga ilmu engkau meliputi seluruh suatu, hingga berilah ampunan kepada orang - orang yang bertobat dan juga menjajaki jalur engkau dan juga peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala - nyala. ya tuhan kami, dan juga masukkanlah mereka ke dalam surga ‘adn yang telah engkau janjikan kepada mereka dan juga orang - orang yang saleh di antara bapak - bapak mereka, dan juga istri - istri mereka, dan juga generasi mereka seluruh. sebetulnya engkaulah yang maha perkasa lagi maha bijaksana. dan juga peliharalah mereka dari (balasan) kejahatan. sebetulnya orang - orang yang engkau pelihara dari (pembalasan) kejahatan pada hari itu, hingga sebetulnya telah engkau anugerahkan rahmat kepadanya dan juga seperti itu kemenangan yang besar ". ” (qs. ghafir: 7 - 9)
sampai - sampai sebagian ulama mengatakan, para malaikat merupakan hamba allah yang amat penyayang terhadap hamba allah yang lain. terlebih lagi lebih penyayang kepada manusia daripada seseorang manusia kepada sesamanya. sebagian manusia kerap bermusuhan dengan sebagaian yang lain dan juga pula silih mendoakan keburukan. sampai - sampai, seorang mendoakan keburukan buat pribadinya, istrinya anaknya, dan juga hartanya.
. . . kecintaan para malaikat kepada orang beriman karna keimanan mereka. ialah iman yang disempurnakan dengan amal - amal shalih. . .
ibrahim al - nakha’i mengatakan, “para murid abdullah bin mas’ud radhiyallahu anhu mengatakan, “para malaikat lebih baik perilakunya kepada kalangan muslimin daripada ibnul kawa’. para malaikat memintakan ampunan buat orang yang di bumi, sedangkan ibnul kawa’ mengafirkan mereka. ibnul kawa’ merupakan seseorang berpaham khawarij. ”
kecintaan para malaikat kepada orang beriman karna keimanan mereka. ialah iman yang disempurnakan dengan amal - amal shalih, banyak bertaubat, istiqomah dengan ketaatan; di antara lain dengan banyak berzikir.
beberapa dalil mengatakan istighfar para malaikat buat orang - orang beriman, di antara lain dengan karena 6 amalan ini:
kesatu, para malaikat memintakan ampunan buat orang - orang beriman yang bertaubat dan juga istiqamah. para malaikat pula mendoakan mereka supaya dijauhkan dari neraka dan juga dimasukkan surga berbarengan orang shalih dari golongan orang tua, istri, dan juga anak turun mereka. dalilnya di qs. ghafir: 7 - 9 di atas.
kedua, para malaikat memintakan ampunan buat orang - orang yang shalat shubuh dan juga ‘ashar berjama’ah.
disebutkan dalam shahihain, dari abu hurairah radhiyallahu anhu, nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda,
يَتَعَاقَبُونَ فِيكُمْ مَلاَئِكَةٌ بِاللَّيْلِ وَمَلاَئِكَةٌ بِالنَّهَارِ وَيَجْتَمِعُونَ فِى صَلاَةِ الْفَجْرِ وَصَلاَةِ الْعَصْرِ ثُمَّ يَعْرُجُ الَّذِينَ بَاتُوا فِيكُمْ فَيَسْأَلُهُمْ رَبُّهُمْ وَهُوَ أَعْلَمُ بِهِمْ كَيْفَ تَرَكْتُمْ عِبَادِى فَيَقُولُونَ تَرَكْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّونَ وَأَتَيْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّون
“para malaikat dimalam dan juga siang hari silih berganti mengawasi kamu, dan juga mereka berkumpul pada dikala shalat subuh dan juga shalat ashar. sehabis itu para malaikat yang mengawasi kamu tadi malam suntuk naik (ke langit). allah menanyakan kepada mereka, sementara itu ia lebih mengenali dari mereka, “dalam kondisi apakah kamu tinggalkan hamba - hamba - ku? ” mereka menanggapi, “kami tinggalkan mereka dalam kondisi mengerjakan shalat. ”
dalam riwayat ahmad disebutkan,
فَيَقُولُونَ: جِئْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّوْنَ وَتَرَكْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّونَ، فَاغْفِرْ لَهُمْ يَوْمَ الدِّيْنَ
" mereka menanggapi: kami datangi mereka dikala mereka shalat dan juga kami tinggalkan mereka dikala mereka shalat, hingga ampunilah mereka di hari pembalasan. ”
hadits ini menampilkan keutamaan mendatangi 2 shalat ini. realitanya, orang - orang munafikin amat berat melakukan keduanya sampai - sampai kerap tertinggal dari jamaah.
ketiga, istighfar malaikat buat orang yang duduk di masjid dalam keadaan suci menunggu shalat dan juga yang duduk di tempat shalatnya sehabis tuntas mengerjakannya. ini setimpal sabda nabi shallallahu alaihi wasallam,
أَحَدُكُمْ مَا قَعَدَ يَنْتَظِرُ الصَّلَاةَ فِي صَلَاةٍ مَا لَمْ يُحْدِثْ تَدْعُو لَهُ الْمَلَائِكَةُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ
“selama salah seseorang kamu duduk menunggu shalat hingga dia menemukan pahala shalat sepanjang tidak batal, para malaikat mendoakannya: ya allah ampuni dia, ya allah rahmati dia. ” (hr. muslim dan juga selebihnya)
dalam redaksi lain, malaikat mendoakan ampunan, rahmat, dan juga taubat untuknya sepanjang dia berposisi di tempat shalatnya, tidak batal, dan juga tidak mengusik orang.
keempat, malaikat mendoakan ampunan buat orang yang tidur dalam keadaan suci (berwudhu). dari ibnu umar radhiyallahu anhuma, dia mengatakan: rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
مَنْ بَاتَ طَاهِرًا بَاتَ فِي شِعَارِهِ مَلَكٌ، فَلَمْ يَسْتَيْقِظْ إِلاَّ قَالَ الْمَلَكُ: اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِعَبْدِكَ فُلاَنٍ، فَإِنَّهُ بَاتَ طَاهِرًا
" barangsiapa yang tidur dalam kedaan suci, seseorang malaikat bersamanya di dalam pakaiannya. dan juga bukanlah dia bangun melainkan malaikat berdo’a: ya allah, ampunilah hamba - mu sang fulan karna dia tidur dalam kondisi suci. ” (hr. ibnu huzaimah)
kelima, para malaikat mengaminkan doa seseorang muslim kepada saudaranya tanpa sepengatahuannya.
dari abu darda’ radhiyallahu anhu, nabi shallallahu alaihi wasallam sempat bersabda,
دَعْوَةُ الْمَرْءِ الْمُسْلِمِ لِأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ مُسْتَجَابَةٌ عِنْدَ رَأْسِهِ مَلَكٌ مُوَكَّلٌ كُلَّمَا دَعَا لِأَخِيهِ بِخَيْرٍ قَالَ الْمَلَكُ الْمُوَكَّلُ بِهِ آمِينَ وَلَكَ بِمِثْلٍ
“doa seseorang muslim buat saudaranya (muslim yang lain) yang tidak berposisi di hadapannya hendak dikabulkan oleh allah. di atas kepala orang muslim yang berdoa tersebut ada seseorang malaikat yang ditugasi menjaganya. tiap kali orang muslim itu mendoakan kebaikan untuk saudaranya, tentu malaikat yang menjaganya mengatakan, “amin (mudah - mudahan allah mengabulkan) dan juga bagimu perihal yang seragam. ” (hr. muslim)
keenam, 70 ribu malaikat memintakan ampunan buat orang yang menjenguk saudaranya yang lagi sakit.
dari ali bin abi thalib radhiyallahu anhu, dia mengatakan: saya mendengar rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَعُودُ مُسْلِمًا غُدْوَةً إِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِيَ وَإِنْ عَادَهُ عَشِيَّةً إِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ وَكَانَ لَهُ خَرِيفٌ فِي الْجَنَّةِ
" bukanlah seseorang muslim yang menjenguk muslim yang lain di pagi hari kecuali terdapat 70 ribu malaikat yang mendoakannya sampai sore hari. dan juga bila menjenguknya di sore hari, terdapat 70 ribu malaikat yang mendoakannya sampai pagi, dan juga menurutnya satu kebun di surga. " (hr. abu dawud, al - tirmidzi dan juga dishahihkan oleh al - albani dalam shahih al - tirmidzi)
orang yang menjenguk kepada orang sakit di pagi hari, duduk disampingnya menghiburnya, mendoakan kesembuhan untuknya, hingga 70 ribu malaikat memintaan ampunan untuknya hingga datang waktu sore. amalan ringan tetapi mempunyai keutamaan yang amat besar. ini karna orang tadi menampilkan watak rahmat (kasih sayang) kepada sesamanya sampai - sampai allah pula limpahkan rahmat - nya kepadanya.
. . . orang yang menjenguk kepada orang sakit di pagi hari, 70 ribu malaikat memintaan ampunan untuknya hingga datang waktu sore. . .
penutup
keutamaan istighfar malaikat buat manusia di bumi diikat dengan iman. kesempurnaan iman amat mempengaruhi. terus menjadi sempurna, terus menjadi dekat dengan istighfar mereka. sebaliknya orang yang tidak mempunyai iman, istighfar para malaikat jauh darinya.
keutamaan istighfar malaikat, disebutkan yahya bin mu’adz, “sesungguhnya bila seseorang malaikat aja yang memohon kepada allah supaya mengampuni segala orang beriman, tentu allah ampuni mereka. gimana bila seluruh malaikat dan juga malaikat pemikul ‘arsy yang memintakan ampunan buat orang beriman” wallahu a’lam.
[sumber: voa - islam. com ]
salah satu ushul (pokok) iman merupakan beriman kepada para malaikat dan juga meyakini keberadaan mereka bagaikan hamba allah yang dimuliakan. mereka diciptakan dari sinar. dan juga tidak diciptakan kecuali buat beribadah kepada allah dan juga melakukan seluruh perintah - nya.
لا يَعصُونَ اللهَ ما أَمَرَهم ويَفْعَلُونَ ما يُؤْمَرُون
“yang tidak mendurhakai allah terhadap apa yang diperintahkan - nya kepada mereka dan juga senantiasa mengerjakan apa yang diperintahkan. ” (qs. al - tahrim: 6)
di antara mereka terdapat yang tetap menyembah allah subhanahu wa taala, taat kepada - nya dan juga bertasbih kepada - nya.
وَمَنْ عِنْدَهُ لَا يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِهِ وَلَا يَسْتَحْسِرُونَ يُسَبِّحُونَ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ لَا يَفْتُرُونَ
“dan malaikat - malaikat yang di sisi - nya, mereka tiada memiliki kerasa angkuh buat menyembah - nya dan juga tiada (pula) terasa lelah. mereka senantiasa bertasbih malam dan juga siang tiada henti - hentinya. ” (qs. al - anbiya’: 19)
bagaikan makhluk yang amat taat kepada allah, para malaikat amat cinta kepada manusia - manusia yang taat. mereka amat bergairah menyongsong orang - orang beriman dikala kematiannya dengan laporan gembira buat mereka.
الَّذِينَ تَتَوَفَّاهُمُ المَلَائِكَةُ طَيِّبِينَ يَقُولُونَ سَلَامٌ عَلَيْكُمُ ادْخُلُوا الجَنَّةَ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
“ (ialah) orang - orang yang diwafatkan dalam kondisi baik oleh para malaikat dengan berkata (kepada mereka) : " salaamunalaikum, masuklah kalian ke dalam surga itu diakibatkan apa yang telah kalian kerjakan ". ” (qs. al - nahl: 32)
para malaikat pula gemar memintakan ampunan kepada hamba - hamba beriman dan juga banyak beramal shalih; dan mendoakan kebaikan buat mereka.
الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آَمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِرَبَّنَا وَأَدْخِلْهُمْ جَنَّاتِ عَدْنٍ الَّتِي وَعَدْتَهُمْ وَمَنْ صَلَحَ مِنْ آَبَائِهِمْ وَأَزْوَاجِهِمْ وَذُرِّيَّاتِهِمْ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ وَقِهِمُ السَّيِّئَاتِ وَمَنْ تَقِ السَّيِّئَاتِ يَوْمَئِذٍ فَقَدْ رَحِمْتَهُ وَذَلِكَ هُوَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ
“ (malaikat - malaikat) yang memikul arasy dan juga malaikat yang berposisi di sekelilingnya bertasbih menyanjung tuhannya dan juga mereka beriman kepada - nya dan memintakan ampun untuk orang - orang yang beriman (seraya mengucapkan) : " ya tuhan kami, rahmat dan juga ilmu engkau meliputi seluruh suatu, hingga berilah ampunan kepada orang - orang yang bertobat dan juga menjajaki jalur engkau dan juga peliharalah mereka dari siksaan neraka yang menyala - nyala. ya tuhan kami, dan juga masukkanlah mereka ke dalam surga ‘adn yang telah engkau janjikan kepada mereka dan juga orang - orang yang saleh di antara bapak - bapak mereka, dan juga istri - istri mereka, dan juga generasi mereka seluruh. sebetulnya engkaulah yang maha perkasa lagi maha bijaksana. dan juga peliharalah mereka dari (balasan) kejahatan. sebetulnya orang - orang yang engkau pelihara dari (pembalasan) kejahatan pada hari itu, hingga sebetulnya telah engkau anugerahkan rahmat kepadanya dan juga seperti itu kemenangan yang besar ". ” (qs. ghafir: 7 - 9)
sampai - sampai sebagian ulama mengatakan, para malaikat merupakan hamba allah yang amat penyayang terhadap hamba allah yang lain. terlebih lagi lebih penyayang kepada manusia daripada seseorang manusia kepada sesamanya. sebagian manusia kerap bermusuhan dengan sebagaian yang lain dan juga pula silih mendoakan keburukan. sampai - sampai, seorang mendoakan keburukan buat pribadinya, istrinya anaknya, dan juga hartanya.
. . . kecintaan para malaikat kepada orang beriman karna keimanan mereka. ialah iman yang disempurnakan dengan amal - amal shalih. . .
ibrahim al - nakha’i mengatakan, “para murid abdullah bin mas’ud radhiyallahu anhu mengatakan, “para malaikat lebih baik perilakunya kepada kalangan muslimin daripada ibnul kawa’. para malaikat memintakan ampunan buat orang yang di bumi, sedangkan ibnul kawa’ mengafirkan mereka. ibnul kawa’ merupakan seseorang berpaham khawarij. ”
kecintaan para malaikat kepada orang beriman karna keimanan mereka. ialah iman yang disempurnakan dengan amal - amal shalih, banyak bertaubat, istiqomah dengan ketaatan; di antara lain dengan banyak berzikir.
beberapa dalil mengatakan istighfar para malaikat buat orang - orang beriman, di antara lain dengan karena 6 amalan ini:
kesatu, para malaikat memintakan ampunan buat orang - orang beriman yang bertaubat dan juga istiqamah. para malaikat pula mendoakan mereka supaya dijauhkan dari neraka dan juga dimasukkan surga berbarengan orang shalih dari golongan orang tua, istri, dan juga anak turun mereka. dalilnya di qs. ghafir: 7 - 9 di atas.
kedua, para malaikat memintakan ampunan buat orang - orang yang shalat shubuh dan juga ‘ashar berjama’ah.
disebutkan dalam shahihain, dari abu hurairah radhiyallahu anhu, nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda,
يَتَعَاقَبُونَ فِيكُمْ مَلاَئِكَةٌ بِاللَّيْلِ وَمَلاَئِكَةٌ بِالنَّهَارِ وَيَجْتَمِعُونَ فِى صَلاَةِ الْفَجْرِ وَصَلاَةِ الْعَصْرِ ثُمَّ يَعْرُجُ الَّذِينَ بَاتُوا فِيكُمْ فَيَسْأَلُهُمْ رَبُّهُمْ وَهُوَ أَعْلَمُ بِهِمْ كَيْفَ تَرَكْتُمْ عِبَادِى فَيَقُولُونَ تَرَكْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّونَ وَأَتَيْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّون
“para malaikat dimalam dan juga siang hari silih berganti mengawasi kamu, dan juga mereka berkumpul pada dikala shalat subuh dan juga shalat ashar. sehabis itu para malaikat yang mengawasi kamu tadi malam suntuk naik (ke langit). allah menanyakan kepada mereka, sementara itu ia lebih mengenali dari mereka, “dalam kondisi apakah kamu tinggalkan hamba - hamba - ku? ” mereka menanggapi, “kami tinggalkan mereka dalam kondisi mengerjakan shalat. ”
dalam riwayat ahmad disebutkan,
فَيَقُولُونَ: جِئْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّوْنَ وَتَرَكْنَاهُمْ وَهُمْ يُصَلُّونَ، فَاغْفِرْ لَهُمْ يَوْمَ الدِّيْنَ
" mereka menanggapi: kami datangi mereka dikala mereka shalat dan juga kami tinggalkan mereka dikala mereka shalat, hingga ampunilah mereka di hari pembalasan. ”
hadits ini menampilkan keutamaan mendatangi 2 shalat ini. realitanya, orang - orang munafikin amat berat melakukan keduanya sampai - sampai kerap tertinggal dari jamaah.
ketiga, istighfar malaikat buat orang yang duduk di masjid dalam keadaan suci menunggu shalat dan juga yang duduk di tempat shalatnya sehabis tuntas mengerjakannya. ini setimpal sabda nabi shallallahu alaihi wasallam,
أَحَدُكُمْ مَا قَعَدَ يَنْتَظِرُ الصَّلَاةَ فِي صَلَاةٍ مَا لَمْ يُحْدِثْ تَدْعُو لَهُ الْمَلَائِكَةُ اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ اللَّهُمَّ ارْحَمْهُ
“selama salah seseorang kamu duduk menunggu shalat hingga dia menemukan pahala shalat sepanjang tidak batal, para malaikat mendoakannya: ya allah ampuni dia, ya allah rahmati dia. ” (hr. muslim dan juga selebihnya)
dalam redaksi lain, malaikat mendoakan ampunan, rahmat, dan juga taubat untuknya sepanjang dia berposisi di tempat shalatnya, tidak batal, dan juga tidak mengusik orang.
keempat, malaikat mendoakan ampunan buat orang yang tidur dalam keadaan suci (berwudhu). dari ibnu umar radhiyallahu anhuma, dia mengatakan: rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
مَنْ بَاتَ طَاهِرًا بَاتَ فِي شِعَارِهِ مَلَكٌ، فَلَمْ يَسْتَيْقِظْ إِلاَّ قَالَ الْمَلَكُ: اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِعَبْدِكَ فُلاَنٍ، فَإِنَّهُ بَاتَ طَاهِرًا
" barangsiapa yang tidur dalam kedaan suci, seseorang malaikat bersamanya di dalam pakaiannya. dan juga bukanlah dia bangun melainkan malaikat berdo’a: ya allah, ampunilah hamba - mu sang fulan karna dia tidur dalam kondisi suci. ” (hr. ibnu huzaimah)
kelima, para malaikat mengaminkan doa seseorang muslim kepada saudaranya tanpa sepengatahuannya.
dari abu darda’ radhiyallahu anhu, nabi shallallahu alaihi wasallam sempat bersabda,
دَعْوَةُ الْمَرْءِ الْمُسْلِمِ لِأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ مُسْتَجَابَةٌ عِنْدَ رَأْسِهِ مَلَكٌ مُوَكَّلٌ كُلَّمَا دَعَا لِأَخِيهِ بِخَيْرٍ قَالَ الْمَلَكُ الْمُوَكَّلُ بِهِ آمِينَ وَلَكَ بِمِثْلٍ
“doa seseorang muslim buat saudaranya (muslim yang lain) yang tidak berposisi di hadapannya hendak dikabulkan oleh allah. di atas kepala orang muslim yang berdoa tersebut ada seseorang malaikat yang ditugasi menjaganya. tiap kali orang muslim itu mendoakan kebaikan untuk saudaranya, tentu malaikat yang menjaganya mengatakan, “amin (mudah - mudahan allah mengabulkan) dan juga bagimu perihal yang seragam. ” (hr. muslim)
keenam, 70 ribu malaikat memintakan ampunan buat orang yang menjenguk saudaranya yang lagi sakit.
dari ali bin abi thalib radhiyallahu anhu, dia mengatakan: saya mendengar rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda,
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَعُودُ مُسْلِمًا غُدْوَةً إِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُمْسِيَ وَإِنْ عَادَهُ عَشِيَّةً إِلَّا صَلَّى عَلَيْهِ سَبْعُونَ أَلْفَ مَلَكٍ حَتَّى يُصْبِحَ وَكَانَ لَهُ خَرِيفٌ فِي الْجَنَّةِ
" bukanlah seseorang muslim yang menjenguk muslim yang lain di pagi hari kecuali terdapat 70 ribu malaikat yang mendoakannya sampai sore hari. dan juga bila menjenguknya di sore hari, terdapat 70 ribu malaikat yang mendoakannya sampai pagi, dan juga menurutnya satu kebun di surga. " (hr. abu dawud, al - tirmidzi dan juga dishahihkan oleh al - albani dalam shahih al - tirmidzi)
orang yang menjenguk kepada orang sakit di pagi hari, duduk disampingnya menghiburnya, mendoakan kesembuhan untuknya, hingga 70 ribu malaikat memintaan ampunan untuknya hingga datang waktu sore. amalan ringan tetapi mempunyai keutamaan yang amat besar. ini karna orang tadi menampilkan watak rahmat (kasih sayang) kepada sesamanya sampai - sampai allah pula limpahkan rahmat - nya kepadanya.
. . . orang yang menjenguk kepada orang sakit di pagi hari, 70 ribu malaikat memintaan ampunan untuknya hingga datang waktu sore. . .
penutup
keutamaan istighfar malaikat buat manusia di bumi diikat dengan iman. kesempurnaan iman amat mempengaruhi. terus menjadi sempurna, terus menjadi dekat dengan istighfar mereka. sebaliknya orang yang tidak mempunyai iman, istighfar para malaikat jauh darinya.
keutamaan istighfar malaikat, disebutkan yahya bin mu’adz, “sesungguhnya bila seseorang malaikat aja yang memohon kepada allah supaya mengampuni segala orang beriman, tentu allah ampuni mereka. gimana bila seluruh malaikat dan juga malaikat pemikul ‘arsy yang memintakan ampunan buat orang beriman” wallahu a’lam.
[sumber: voa - islam. com ]
Subhanallah, Inilah 6 Sebab Mengapa Malaikat Mau Memintakan Ampun Untuk Kita
4/
5
Oleh
Blogger Keren